Cerita Pilu Iva, Dianiaya Suami hingga Ditelantarkan di RS

Jakarta - Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) masih saja terjadi. Kali ini menimpa Iva (39), ibu rumah tangga yang dianiaya suaminya sampai gegar otak hingga ditelantarkan di rumah sakit.

Cerita pilu Iva dialami saat ia dianiaya suami di sebuah rumah di Pontianak pada 21 Januari 2017 lalu pada pukul 15.00 WIB. 

"Karena saya teriak saya semakin dipukul kepala saya bertubi-tubi dan tulang belakang saya dipukul menggunakan siku sebanyak 4 kali dan perut saya dan vagina dipukul dengan dengkul kaki," tutur Iva sebagaimana diceritakan kuasa hukumnya dari LBH Keadilan, Abdul Hamim Jauzie saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (25/2/2017).

Tubuh Iva terhuyung dan tersungkur. Penyiksaan terus terjadi hingga pukul 17.00 WIB. Puas menganiaya istrinya, si suami yang memiliki postur tinggi besar tiba-tiba menyesal dan meminta maaf dan mengantar istrinya ke rumah sakit. Tapi karena kurangnya fasilitas RS di Pontianak, Iva dirujuk ke sebuah rumah sakit di Tangerang.

Pada 2 Februari 2017, Iva bersama suami dan saudaranya terbang ke Tangerang untuk diberikan perawatan maksimal. Hasil laboratorium menunjukan adanya 2 titik penggumpalan darah di kepala dan hasil IMR menunjukan tulang leher agak bengkok karena pukulan keras.

"Keesokan harinya suami pamit dengan alasan mencari dana berobat," tutur Hamim.

Namun sang suami tidak ada kabarnya. Iva yang seharusnya sudah bisa keluar rumah sakit sejak pertengahan Februari 2017 akhirnya tidak bisa keluar rumah sakit karena tidak ada biaya untuk menebus biaya berobat. Iva yang awalnya dirawat di rumah sakit Kelas I, turun ke Kelas II dan terakhir ke Kelas III.

LBH Keadilan kemudian membantu proses keluarnya Iva dan akhirnya bisa keluar rumah sakit sore ini. Setelah negosiasi alot, Iva bisa keluar rumah sakit. Iva rencananya akan tinggal di rumah singgah Dinas Sosial Tangerang sambil mengambil langkah hukum dengan melaporkan suaminya ke polisi.

"Semoga Menteri Sosial mendengar kasus ini dan merespon segera," ujar Hamim berharap. 

(asp/rna)

http://news.detik.com/berita/d-3431932/cerita-pilu-iva-dianiaya-suami-hingga-diterlantarkan-di-rs

Subscribe to receive free email updates: